
Seminar Nasional “Nvidia Powers the World's Ai & Yours” di Universitas Sumatera Utara
beritasumut.com Di tengah geliat perkembangan teknologi yang semakin masif, Program Studi S1 Kewirausahaan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Univ
Peristiwa beritasumut.com - Polrestabes Medan sergap dua orang pemuda terlibat penganiayaan berat kepada warga Kampung Kompak, Jalan H Anif, Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan.
Atas informasi tersebut, warga Kampung Kompak bersama pengacaranya Poltak Silitonga menggeruduk Mapolrestabes Medan Jalan HM Said Medan, Rabu (08/05/2024) malam. Kedatangan Poltak Silitonga SH bersama puluhan warga Kampung Kompak tersebut untuk memenuhi undangan dari personel Polrestabes Medan, bahwa dua tersangka telah ditangkap atas penganiayaan yang terjadi pada tanggal 23 Desember 2024 lalu di Kampung Kompak.
Sebelumnya, terjadi penganiyaan dan teror terhadap warga. Akibatnya, ada warga yang terluka kena benda tajam dan tumpul oleh sekelompok preman.
"Kedatangan kami atas undangan personil Sat Reskrim Polrestabes Medan, untuk melihat dua pelaku penganiayaan telah ditangkap. Ternyata, kedua pelaku yang ditangkap itu hanyalah kroco-kroco/tukang masang spanduk," ucap Poltak Silitonga SH, kepada wartawan.
"Jadi kita itu jangan dikibuli (dibohongi), kita juga orang pintar bukan orang bodoh. Polrestabes Medan kita harapkan bekerja dengan baik, tangkap itu bos-bos nya. Dan saya tadi sudah kasi gambar/foto dua orang pelakunya baju putih dan hitam serta mobil-mobil yang dipakai ada juga Fortuner itu diidentifikasi," bebernya.
Ia berharap, Polrestabes Medan segera menangkap seluruh pelaku penganiayaan itu serta bos-bos nya, supaya warga Kampung Kompak tidak merasa terancam dalam melakukan aktivitasnya sehari-hari.
"Kami mohon kepada Kapolrestabes Medan Kombes Pol Dr Teddy John Sahala Marbun dan Pak Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Efendi jangan kami dibandingkan dengan penangkapan yang hanya dua orang kroco-kroco itu, kami masih percaya dengan kepolisian Republik Indonesia khususnya Polda Sumut serta jajarannya," imbuhnya.
[br] Warga Kampung Kompak juga berharap pihak Polrestabes Medan segera menangkap seluruh pelaku penganiayaan itu, guna meningkatkan kenyamanan. Dan diduga para pelaku masih bebas berkeliaran.
"Kami berharap pihak Polrestabes Medan segera menangkap seluruh pelaku, karena para pelaku penganiayaan itu masih bebas berkeliaran," sebut salah seorang warga Kampung Kompak yang enggan menyebutkan namanya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Jama Kita Purba SH MH saat dikonfirmasi wartawan melalui pesan WhatsApp, Kamis (09/05/2024) mengenai ditangkapnya dua orang pelaku penganiayaan berat kepada warga Kampung Kompak itu masih irit berbicara.(BS06)
beritasumut.com Di tengah geliat perkembangan teknologi yang semakin masif, Program Studi S1 Kewirausahaan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Univ
Peristiwaberitasumut.com Dalam mendukung kelancaran ibadah Umrah dan Haji 2025, Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) melalui brand Tri meng
Teknoberitasumut.com Lanjutan musim reguler IBL (Indonesian Basketball League) GoPay 2025 pekan ke11, antara Rajawali Medan berhadapan dengan
Olahragaberitasumut.com Pemerintah mendorong penguatan infrastruktur pengelolaan sampah di kotakota besar melalui penerapan teknologi modern seper
Politik & Pemerintahanberitasumut.com Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen PT Pertamina (Persero), Komjen Pol (Purn) Dr Drs H Mochamad Iriawan, SH, MM,
Pendidikanberitasumut.com Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan pentingnya
Ekonomiberitasumut.com Pemerintah menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan arus mudik dan bal
Politik & Pemerintahanberitasumut.com Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat atau IOH) mencatatkan lonjakan trafik data sebesar 21 sepanjang periode Idulfitri 1446
Teknoberitasumut.com Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Utara (Sumut) terus mendorong terwujudnya ekosistem demokrasi yang sehat. Antara lai
Politik & Pemerintahanberitasumut.com Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke 58 Kota Medan Tahun 2025 berlangsung mulai 19 sampai dengan 26 April di Kecamatan Medan
Peristiwa