Senin, 17 Maret 2025

Prabowo Bakal Sikat Penggilingan yang Beli Gabah di Bawah HPP

Senin, 03 Februari 2025 16:00 WIB
Prabowo Bakal Sikat Penggilingan yang Beli Gabah di Bawah HPP
beitasumut.com/ist
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp beritasumut.com
+ Gabung

beritasumut.com - Presiden Prabowo Subianto menegaskan akan menindak penggilingan yang membeli gabah di bawah Harga Pembelian Pemerintah (HPP) Rp 6.500 per kilogram (Kg). Keputusan HPP gabah itu telah berlaku pada 15 Januari 2025.

Hal itu dikatakan saat melakukan rapat dengan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, serta Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi.

"Penggilingan padi kalau main-main, saya akan tindak. Kita semua punya tanggung jawab. Saya ingin pengusaha mendapatkan keuntungan yang wajar, tetapi juga memiliki tanggung jawab terhadap kesejahteraan petani," tegas Prabowo, dalam keterangannya Senin (3/2/2025).

Prabowo juga menegaskan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan petani sebagai produsen utama pangan. Dia juga mengatakan siap menerbitkan PP untuk kebijakan HPP gabah Rp 6.500/kg.

"Saya siap keluarkan Peraturan Pemerintah (PP). Saya tidak main-main. Ini adalah masalah kebangsaan. Pengusaha harus untung, tapi tidak boleh seenaknya. Semua pihak harus menang, mulai dari produsen, petani, pengusaha, hingga konsumen," tambahnya.

Prabowo juga menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah bekerja keras, sehingga Indonesia semakin dekat dengan target swasembada beras dan menuju swasembada pangan. Menurutnya, masalah pangan adalah isu krusial yang berkaitan langsung dengan kedaulatan dan kemerdekaan bangsa.

"Masalah pangan adalah hidup dan matinya bangsa Indonesia. Ini masalah kedaulatan, masalah kemerdekaan, dan survival kita sebagai bangsa. Kalau mau maju, pangan harus aman dulu. Saya minta semua pihak bekerja dengan hati yang tulus, cinta tanah air, dan patriotisme tinggi, setia pada tujuan swasembada pangan," tegasnya.

[br] Prabowo optimistis Indonesia akan menjadi negara yang sukses dalam mewujudkan swasembada pangan. Ia menegaskan bahwa target yang diberikan selama empat tahun dapat dicapai lebih cepat dengan kerja sama semua pihak.

"Indonesia akan jadi negara sukses, saya sangat yakin itu. Sekarang sudah terbukti bahwa target yang saya berikan empat tahun, tapi dalam waktu dekat kita akan swasembada," pungkasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Mentan Amran, berterimakasih atas dukungan penuh Presiden Prabowo terhadap sektor pertanian. Ia menegaskan bahwa berbagai permasalahan yang sebelumnya menghambat produktivitas petani kini telah diatasi berkat kebijakan Presiden yang responsif terhadap kebutuhan di lapangan.

"Inilah puncak kejayaan petani. Terima kasih kepada Bapak Presiden karena seluruh permintaan petani sudah Bapak penuhi, mulai dari pupuk, penyuluh pertanian lapangan (PPL), irigasi, dan berbagai fasilitas pendukung lainnya yang dulu menjadi kendala, " ungkap Amran.(dtc)

Editor
: Herman
Tags
beritaTerkait
Hadapi Krisis Pangan Global, Pemerintah Pastikan Produksi Beras Nasional Surplus
Walikota Medan Tinjau Berastagi Supermarket dan Temukan Permen Tidak Jelas Tanggal Kadaluarsanya
Malaysia-Filipina Krisis Pangan, Bapanas Sebut RI Surplus Stok Beras 5 Juta Ton
Bulog Gandeng Tentara Serap Gabah, Kodim Bakal Dilibatkan
Bos Baru Bulog Pede Bisa Serap 3 Juta Ton Beras dalam 3 Bulan
Libur Panjang, Jalur Medan-Berastagi Terpantau Lancar
komentar
beritaTerbaru
hit tracker