Pemenang XL Awards 2014 Diumumkan

Jakarta, (beritasumut.com) – PT XL Axiata mengumumkan 21 orang pemenang kompetisi XL Awards 2014, sebuah kompetisi dan apresiasi yang dipersembahkan XL bagi para wartawan, serta masyarakat umum atas karya-karya mereka.

Terpilih 21 orang pemenang untuk berbagai kategori diantaranya kategori karya tulis untuk wartawan dan umum, kategori karya foto untuk wartawan dan umum, dan kategori publikasi melalui Instagram serta Twitter. Pemenang berasal dari berbagai kota di Indonesia diantaranya dari Jakarta, Bandung, Surabaya, Denpasar, Medan, Makassar, dan Pekanbaru.

Hasil pemenang yang dinilai oleh 9 juri ini diumumkan di Jakarta, (1/12/2014).

"Selamat kepada para pemenang XL Awards 2014, baik dari kategori umum maupun wartawan. Merupakan pilihan yang tidak mudah juga untuk kami bisa menentukan pemenang dari masing-masing kategori, karena semuanya menghasilkan karya-karya yang luar biasa.  Ini membuktikan bahwa banyak sekali bakat-bakat yang dimiliki oleh anak-anak bangsa. Hal ini juga yang memacu XL untuk terus mengadakan ajang serupa, agar dapat menjadi wadah bagi kreatifitas anak-anak bangsa," ujar VP Corporate Communication XL Turina Farouk dalam siaran pers yang diterima beritasumut.com, Kamis (11/12/2014).

Kompetisi XL Awards dibagi dalam beberapa kategori, yaitu lomba karya tulis dan foto yang terbagi untuk jurnalis dan masyarakat umum, serta lomba publikasi sosial media di Twitter dan Instagram yang boleh diikuti oleh siapa saja, termasuk jurnalis maupun umum. Para calon peserta cukup melakukan registrasi melalui landing page XL Awards 2014 http://awards.xl.co.id/, dan mengikuti seluruh syarat dan ketentuan yang berlaku sesuai dengan informasi yang diberikan di situs XL Awards 2014.

Tahap penjurian dilakukan secara objektif dengan melibatkan sejumlah juri yang berkompeten sesuai dengan kategori perlombaan, mereka antara lain: Gatot S Dewabroto (pengamat telekomunikasi) dan  Wicaksono/@ndorokakung (wartawan senior dan pengamat media sosial) untuk kompetisi karya tulis, Hariyanto (Media Indonesia) dan Bea Wiharta (Reuters) untuk kompetisi foto, Marischka Prudence (@marischkaprue) untuk kompetisi publikasi social media (Twitter dan Instagram) serta tim juri dari XL yang turut  serta pula selama masa penjurian berlangsung.

Dalam waktu 6 bulan sejak kompetisi dimulai, XL Awards sukses menjadi magnet dan menjaring ribuan peserta dari seluruh nusantara. Total peserta tahun ini mencapai 2.587 peserta untuk kompetisi foto, 562 peserta untuk kompetisi karya tulis dan 3.649 peserta untuk kategori publikasi sosial media. Setelah melalui proses seleksi, karya-karya ini kemudian dipilih hingga 100 karya terbaik dari tiap-tiap kategori, untuk dinilai oleh para juri. Proses penjurian dilakukan dengan memberikan kriteria penilaian. Karya dengan total nilai terbaik dari seluruh kriteria akan keluar sebagai pemenang. Total ada 21 pemenang dengan juara 1 hingga juara 3 serta juara favorit untuk kategori foto dan karya tulis, juara 1 dan 2 untuk kategori sosial media Twitter, dan juara 1, 2 hingga favorit untuk kategori sosial media Instagram.

Penyerahan penghargaan dan hadiah dilakukan oleh XL selaku penyelenggara di kota masing-masing sesuai dengan region para pemenang.

XL Awards merupakan sebuah kompetisi dan apresiasi yang dipersembahkan XL untuk mewadahi karya-karya anak bangsa dengan kreatifitas yang tak terbatas. Tahun 2014 ini, XL Awards genap memasuki tahun ke-9. Dengan mengangkat tema "Transformasi Teknologi Komunikasi sebagai Kebutuhan Primer Masyarakat Indonesia", kompetisi resmi dimulai sejak tanggal  7 April lalu hingga 31 Agustus 2014. Melalui kompetisi ini para jurnalis dan masyarakat umum didorong untuk turut menyumbangkan ide, masukan, gagasan, dan pemikiran kreatif dalam bentuk artikel, karya tulis, serta foto yang menggambarkan peranan teknologi komunikasi dalam bermacam aspek kehidupan masyarakat Indonesia.

Berikut adalah nama-nama pemenang.

Kategori Karya Tulis (Umum): Juara I Yusran Darmawan, Kisah Ajaib Mantan Pembom Ikan, Baubau. Juara II Syarif Hidayatullah, Pesan Komunikasi dari Seorang Kakek Pemetik Daun The, Bandung. Juara III Muhammad Ivan, Cyberteacher, Bukan Sekadar Guru, Jakarta. Juar Favorit Maria Goreti Soemitro, Peran Teknologi Komunikasi bagi Penyandang Difabel, Bandung.

Kategori Karya Tulis (Wartawan): Juara I Afrizal, Pantau Kualitas Udara Lewat Smartphone, Tribun Pekanbaru. Juara II Iis Zatnika, Aplikasi yang Indonesia Banget, Media Indonesia. Juara III Dyan Rekohadi, Aplikasi untuk Pecinta Heritage, Harian Surya. Juara Favorit Mohammad BS, Layanan Personal Digital Barista, Majalah SWA.

Kategori Foto (Umum): Juara I I Komang Yorda Garmita, Asik Sendiri, Gianyar. Juara II Agustinus Satmoko, Pocong Gaul, Denpasar. Juara III Faisal Mustafa, Kabari Keluarga, Makassar. Juara Favorit Ghofuur Eka, Berbagi Informasi, Tuban.

Kategori Foto (Wartawan): Juara I Antonius Slamet Riyadi, Pulang Labuhan Merapi, Associated Press. Juara II Fransiskus Parulian Simbolon, Sibuk Berkomunikasi, Kontan. Juara III Dany Permana, Moderninasi Warga Baduy, Kompas. Juara IV Roderick Adrian Mozes, Rekam Kemenangan dari Senayan, Kompas.com.

Kategori Publikasi Jejaring Sosial (Twitter): Juara I Nani Natsir, Agustus, Kemerdekaan untuk Semua, Sidoarjo. Juara II Titik Daruwati, Juni, Cerita Liburanku, Jakarta.

Kategori Publikasi Jejaring Sosial (Instagram): Juara I Yudi Suryanto, Mei, Berkarya Tanpa Menyerah, Malang. Juara II Desy Andien Pratiwi, Juni, Cerita Liburanku, Denpasar. Juara Favorit Ahmad Nafik Mundzir, April, Kartini, Surabaya. (BS-001)