beritasumut.com - Sebagai upaya menstabilkan harga menjelang hari besar keagamaan khususnya Bulan Ramadhan dan Idul Fitri yang cenderung naik, Pemko Medan menggelar Pasar Murah di 151 titik yang tersebar di 21 Kecamatan di Kota Medan. Pasar murah yang digelar selama 30 hari ini diharapkan dapat membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan pokok dengan harga terjangkau dan dapat menekan laju inflasi.
Demikian hal ini disampaikan Wali Kota Medan, Bobby Nasution diwakili Asisten Ekbang, Khairul Syahnan ketika membuka Pasar Murah Pemko Medan secara virtual di Command Center, Kantor Wali Kota Medan, Selasa (29/03/2022). Turut hadir dalam pembukaan ini Kadis Perdagangan Damikrot dan Kadis Ketahanan Pangan Emilia Lubis serta Camat dan Lurah melalui zoom meeting.
Dikatakan Asisten Ekbang, Jelang momen hari besar keagamaan sejumlah harga sembako kian meroket. Oleh karena itu situasi yang berulang ini harus mampu diantisipasi sedini mungkin Pemko Medan agar tidak terjadi gejolak di tengah masyarakat. Apalagi saat ini kita masih diterpa Pandemi Covid-19 yang membuat kondisi perekonomian kurang baik.
"Pasar murah dilaksanakan sebagai upaya menjaga stabilitas harga dalam memenuhi kebutuhan pokok menjelang hari besar agama yang cenderung naik. Artinya hadirnya pasar murah ini untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok dengan harga terjangkau. Selain itu pasar murah ini juga sebagai upaya untuk menekan laju inflasi," katanya.
Kemudian Asisten Ekbang meminta kepada seluruh petugas yang terlibat dalam pasar murah ini untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Selain itu agar pasar murah ini tepat sasaran kepada para Camat dan Lurah agar selektif memperhatikan warga yang memang berhak mendapatkan kemudahan dari pasar murah ini.
"Jangan sampai produk yang tersedia dalam pasar murah ini diborong oleh warga yang secara ekonomi lebih mampu. Penyalahgunaan wewenang dalam kegiatan ini dapat dipastikan akan mendapatkan sanksi yang berat. Selain itu meskipun harga dalam pasar murah di bawah pasaran mutu dan kualitas barang harus tetap terjaga," jelasnya.