Senin, 12 Mei 2025

Bahas Ketahanan Energi Bersama Mahasiswa Universitas Pertamina, Ini Pesan Komisaris Utama PT Pertamina

Rabu, 16 April 2025 16:45 WIB
Bahas Ketahanan Energi Bersama Mahasiswa Universitas Pertamina, Ini Pesan Komisaris Utama PT Pertamina
BERITASUMUT.COM/IST
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp beritasumut.com
+ Gabung

beritasumut.com- Komisaris Utama sekaligus Komisaris Independen PT Pertamina (Persero), Komjen Pol (Purn) Dr Drs H Mochamad Iriawan, SH, MM, MH menekankan pentingnya peran generasi muda dalam menghadapi berbagai tantangan global di sektor energi. Pesan ini disampaikan dalam kuliah umum bertajuk "Cipta Karsa: Tantangan Energi Masa Depan" yang digelar di Universitas Pertamina.

"Kebutuhan energi yang terus meningkat dan semakin kompleks mendorong kita untuk lebih kreatif dan inovatif dalam mencari solusi berkelanjutan. Saat ini Indonesia masih sangat bergantung pada energi fosil, sementara pemerintah menargetkan bauran energi terbarukan mencapai 23% pada tahun 2025. Oleh karena itu, generasi muda dengan pemikiran segar dan semangat inovatif diharapkan mampu merancang solusi energi yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan," jelas Komjen Pol (Purn) Dr Drs H Mochamad Iriawan, SH, MM, MH.

Kuliah umum Cipta Karsa Universitas Pertamina (UPER) merupakan penyelenggaraan kegiatan kuliah yang dihadiri oleh para ahli dan praktisi yang berkompeten dalam bidangnya. Mengangkat tema "Persiapan Menghadapi Tantangan Masa Depan", gelaran kegiatan ini dihadiri oleh dosen, mahasiswa serta penerima beasiswa Sobat Bumi Pertamina Foundation serta jajaran pimpinan lainnya seperti Komisaris Independen Pertamina Komjen Pol (Purn) Drs Condro Kirono, MM., MHum, Direktur Sumber Daya Manusia Pertamina M Erry Sugiharto, Direktur Strategi, Portofolio dan Pengembangan Usaha Atep Salyadi Dariah Saputra, VP Sustainability Pertamina Suripno, VP CSR & SMEPP Pertamina Rudi Ariffianto.

Baca Juga:

Sejalan dengan pernyataan Komjen Pol (Purn) Iriawan, laporan International Energy Agency (2023) mengungkap bahwa lebih dari 30% kebutuhan energi Indonesia masih bergantung pada impor. Masalah ini diperparah oleh tantangan produksi dalam negeri, seperti sumur migas yang menua dan cadangan minyak yang terus menurun mendorong urgensi inovasi energi berkelanjutan untuk memperkuat ketahanan energi nasional.

Oleh karena itu, upaya mengurangi ketergantungan energi impor menjadi sangat krusial. Inovasi, kolaborasi, dan pemberdayaan talenta muda yang kreatif diyakini mampu mendorong terciptanya solusi efektif untuk memperkuat ketahanan energi Indonesia secara berkelanjutan.

Baca Juga:

"Pertamina berkomitmen memenuhi kebutuhan energi nasional, namun hal ini adalah tanggung jawab bersama. Sinergi antara pendidikan tinggi, pemerintah, dan industri menjadi komponen penting dalam menyiapkan talenta unggul di bidang energi. Menurutnya, kolaborasi yang erat adalah kunci terciptanya ekosistem inovatif yang mendukung transisi menuju energi terbarukan," ujar Komjen Pol (Purn) Iriawan.

Iriawan juga menyampaikan bahwa Pertamina membuka peluang bagi lulusan Universitas Pertamina (UPER) untuk turut berkontribusi membangun masa depan energi Indonesia.

Komjen Pol (Purn) Iriawan menekankan bahwa masa depan energi tak hanya ditentukan oleh kecanggihan teknologi, tetapi juga oleh kualitas manusianya. Penguasaan hard skill seperti riset, teknologi, dan inovasi berkelanjutan harus dibarengi dengan soft skill seperti integritas, kolaborasi, pemikiran kritis, dan mental tangguh. Perpaduan keduanya adalah kunci membentuk talenta yang tak hanya cerdas secara teknis, tapi juga tangguh menghadapi dinamika dunia kerja yang terus berubah.

Tags
beritaTerkait
Pertamina Salurkan Semangat Berbagi Baju Lebaran untuk Anak Yatim di Sumbagut
BEDUKK 2025, Pertamina Perkuat Sinergi dengan Komunitas Nelayan dan Pelaku Usaha Mikro di Sibolga
Ramadan dan Idul Fitri, Pertamina Patra Niaga Prediksi Konsumsi BBM dan LPG Meningkat di Sumut
Ramadhan dan Idul Fitri, Pertamina Sumbagut Siagakan 106 SPBU 24 Jam dan 385 Agen LPG
Ubah Lontar Jadi Pemanis Sehat: Ini Dia Inovasi Hebat Karya Mahasiswa UPER
Percepat Hilirisasi, Pemerintah Akan Bangun Refinery 1 Juta Barrel
komentar
beritaTerbaru
hit tracker