Kamis, 20 Maret 2025

Jelang Latihan Puncak Keris Woomera 2024, Alutsista Australia Tiba di Banyuwangi

Senin, 11 November 2024 16:00 WIB
Jelang Latihan Puncak Keris Woomera 2024, Alutsista Australia Tiba di Banyuwangi
beritasumut.com/ist
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp beritasumut.com
+ Gabung

beritasumut.com - Setelah tiga hari berlayar dari perairan Australia, Kapal Perang HMAS Adelaide milik Australian Defense Force (ADF) yang membawa pasukan TNI dan militer Australia beserta Alat Utama Sistem Persenjataan (Alutsista) sandar di Pelabuhan Tanjung Wangi untuk melaksanakan proses debarkasi menuju daerah latihan, Minggu (10/11/2024).

Kapal Perang Australia yang berukuran panjang 230 meter ini membawa 1300 pasukan gabungan yang akan melaksanakan latihan puncak Keris Woomera 2024 di Pusat Latihan Tempur 5 Marinir Baluran dan pantai Banongan Situbondo Jawa Timur.

Sejumlah pasukan pengamanan dari Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal) V Surabaya dan Lanal Banyuwangi disiagakan untuk mengamankan proses bongkar Alutsista milik Australia ini.

Menurut Komandan Pangkalan TNI AL (Lanal) Banyuwangi Letkol Laut (P) Hafidz, M.Tr. Opsla., selaku penanggungjawab di wilayah mengungkapkan bahwa pihaknya memastikan agar seluruh proses debarkasi Alutsista milik Australia berjalan lancar serta tiba di daerah latihan dalam keadaan aman. Dirinya menambahkan bahwa selama proses pengamanan, prajurit Lanal Banyuwangi distandbykan selama 24 jam untuk mengawasi kegiatan bongkar perlengkapan militer milik negeri Kangguru tersebut.(ril)

Editor
: Herman
Tags
beritaTerkait
KSAU: 6 Pesawat Rafale Datang Tahun Depan, Homebase di Pekanbaru
Tekankan Pentingnya Modernisasi Alutsista, Presiden: Lakukan Pengadaan dengan Bijak
Terbesar Sepanjang Sejarah, Latihan Super Garuda Shield 2023
Asah Kemampuan, TNI dan Militer Mancanegara Berlatih Perencanaan Operasi Tempur
Bangun Persahabatan dan Profesionalitas: Prajurit TNI Laksanakan Latihan Militer Multinasional di Australia
Ketegangan Meningkat, Kapal Induk China Gelar Latihan Dekat Taiwan
komentar
beritaTerbaru
hit tracker