Polsek Medan Helvetia Kawal Vaksinasi kepada Anak Usia 6-11 Tahun di Perguruan Islam Terpadu Cendekia

beritasumut.com - Bhabinkamtibmas Polsek Medan Helvetia Aipda MAS Siregar kawal pengamanan kegiatan vaksinasi Covid - 19 bagi anak sekolah di Perguruan Islam Terpadu Cendekia Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Sei Sekambing CII sebanyak 162 siswa - siswi.

Pada kesempatan tersebut, Aipda MAS Siregar, bersama anggota Koramil Sunggal 0201 - 06 MS dan Kelurahan Sei Sikambing CII, memantau langsung pelaksanaan pemberian vaksinasi covid - 19 bagi anak - anak didik Perguruan Islam Terpadu Cendikia, yang mana sebelum pelaksanaan vaksin para penerima vaksin melaksanakan beberapa proses.

Kapolsek Medan Helvetia Kompol Heri E Sihombing SIK kepada wartawan, Jumat (21/1/2022) mengatakan, bahwa pengamanan dalam rangka kegiatan pemberian vaksin Covid - 19, bertujuan untuk memberikan rasa aman dan nyaman dan senantiasa tanpa rasa jemu dan tetap semangat dalam memberikan himbauan prokes dan 5 M bagi peserta vaksinasi maupun orang tua/wali dari anak - anak didik tersebut.

Kegiatan ini juga merupakan program pemerintah dalam rangka percepatan vaksin bagi anak - anak sekolah usia 6 - 11 tahun, yang mana saat ini di Kecamatan Medan Helvetia hampir keseluruhan Sekolah Dasar (SD) sudah melaksanakan vaksinasi usia 6 - 11 tahun, ujarnya.

Kegiatan vaksinasi ini, melibatkan Nakes dari Kasrem Binjai, sebagai penanggungjawab dr Mei serta vaksin yang digunakan kepada siswa - siswi Perguruan Islam Terpadu Cendekia yaitu vaksin Sinovac.(BS06)

Dua Orang Begal Sadis Tumbang Ditembak di Jalan Kapten Sumarsono

Respon Cepat Keluhan Masyarakat, Pengacara Hans Silalahi dan Ramses Butar-Butar Apresiasi Kapolda Sumut, Kabid Propam serta Polsek Helvetia

Kapolrestabes Medan Kunker dan Sekaligus Bantu Anak Penderita Stunting di Helvetia

Dinkes Sumut : Vaksin Booster Kedua Sudah Bisa Diberikan untuk Umum

Sebanyak 4,09 Juta Warga Sumut Sudah Divaksin

Hadiri Peluncuran Buku Vaksinasi Covid-19 Menko Airlangga, Wagub Sumut Musa Rajekshah Apresiasi Kerja Keras Pemerintah