Tekno

TV Digital Dukung Tumbuhnya Konten Lokal



 TV Digital Dukung Tumbuhnya Konten Lokal
beritasumut.com/ant
Pekerja kreatif mengunggah konten video sebuah perusahaan di media sosial di studio perusahaan rintisan digital Konten Porer, Malang, Jawa Timur, Selasa (5/10/2021). Peralihan dari TV Analog ke sistem penyiaran TV Digital melahirkan tatanan baru

beritasumut.com -Beralihnya sistem penyiaran dari TV Analog ke sistem penyiaran TV Digital melahirkan tatanan baru di media penyiaran. Tatanan baru ini, membuka peluang bagi para pembuat konten. Insan-insan kreatif dan materi-materi yang mengangkat hal lokal terbuka lebih lebar.

Salah satu dampak positif migrasi ke TV Digital ini, konten yang dimiliki televisi digital menjadi lebih beragam. Banyak sekali konten yang bisa dikreasi sehingga bisa jadi daya tarik dan peluang munculnya bisnis konten di masa datang. Demikian disampaikan Direktur Pengelolaan Media, Direktorat Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika, Nursodik Gunarjo dalam webinar dengan tema “Siaran Digital dan Konten Kreator”. Rabu (19/10/2021). “Ini yang mungkin tidak terbayangkan, di masa penyiaran analog,“ kata Nursodik.

Nursodik menambahkan saat migrasi ke TV Digital, terjadi efisiensi dan optimalisasi frekuensi. Sistem penyiaran digital ini membuka peluang munculnya kanal TV baru, karena satu frekuensi bisa dipakai banyak lembaga penyiaran. Jadi makin banyak pengisinya.

Baca Juga : Simulcast, Sarana Publik Berkenalan dengan Siaran TV Digital

Efisiensi dan optimalisasi yang paling nyata dalam penyiaran ini diantaranya adalah kanal siaran dengan jumlah lebih banyak, dan infrastruktur penyiaran seperti pemancar, antena dan saluran transmisi ini dengan penyiaran digital ini cukup menggunakan satu saja untuk banyak siaran. “Nah, ini beda dengan penyiaran TV Analog yang masing-masing memiliki infrastruktur sendiri. TV Digital dapat berbagi infrastruktur sehingga dari sisi biaya sangat efisien,” kata Nursodik.


Tag: