Dia menjelaskan, selama tahapan pemilu beberapa Bawaslu provinsi memberikan koreksi dan rekomendasi kepada KPU provinsi untuk melakukan Pemungutan Suara Ulang (PSU), Pemungutan Suara Susulan (PSS) dan Pemungutan Suara Lanjutan (PSL)."Rekomendasi tersebut merupakan salah satu cara Bawaslu untuk memperbaiki tahapan pemilu dan mengembalikan suara pemilih," ujar Ratna dilansir dari laman bawaslu.go.id, Selasa (21/05/2019).
Menurutnya, kerja keras Bawaslu provinsi patut diacungi jempol lantaran berhasil mengawasi pemilu serentak yang baru digelar kali pertama. "Banyak tantangan dan rintangan yang dihadapi. Alhamdulilah semuanya bisa diselesaikan dengan baik," ujarnya.
Mantan Ketua Bawaslu Sulawesi Tengah ini pun meminta kepada seluruh jajaran Bawaslu provinsi tetap mempertahankan kinerja baik ini hingga seluruh tahapan pemilu 2019 rampung. "Bawaslu harus memberikan yang terbaik bagi kehidupan demokrasi di Indonesia," ungkapnya.
Sementara Ketua Bawaslu Abhan saat memberikan kata penutup setelah penetapan hasil oleh KPU mengingatkan masih banyak tugas dan tanggung jawab Bawaslu dalam melakukan tahapan-tahapan akhir pemilu 2019. Abhan mencontohkan, Bawaslu masih menerima pengaduan dari peserta pemilu atas dugaan pelanggaran adminitrasi pemilu, serta menindaklanjuti pidana pemilu yang masih berjalan. “Dan juga untuk permohonan hasil sengketa ke Mahkamah Konstitusi (MK), kami tentu menyiapkan diri untuk menjadi pihak pemberi keterangan dalam sidang di MK,” jelasnya.
Tak lupa Abhan memberikan apresiasi kepada KPU dan peserta pemilu. Terlebih, KPU bisa menetapkan hasil pemilu tepat waktu, bahkan lebih cepat dari batas waktu yang telah ditetapkan.“Tentu ini hasil sinergitas kita bersama. Kami memberikan apresiasi kepada peserta pemilu 2019. Kami juga mengapresiasi penyelenggara pemilu 2019 yaitu KPU beserta jajarannya sampai tingkat KPPS. Alhamulilah bisa dibilang tepat waktu, bahkan sebelum batas akhir waktu yang ditetapkan undang-undang, yaitu 35 hari setelah pemungutan suara,” jelas mantan Ketua Bawaslu Provinsi Jawa Tengah ini.
“Terakhir ada begitu banyak petugas penelenggara pemilu yang meninggal dunia saat menjalankan tugas, untuk itu tentu mari kita berdoa bersama agar mereka diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan kita yang masih diberikan kesempatan berbuat,” pungkas Abhan.(BS09)
Tag:
Peristiwa
Politik & Pemerintahan
Politik & Pemerintahan
Politik & Pemerintahan
Politik & Pemerintahan
Politik & Pemerintahan