Sementara itu, untuk giat operasi, antara lain yakni Ketupat Toba 2019 yang dimulai dari 29 Mei sampai 10 Juni, Polda Sumut mengeluarkan sebanyak 1.946 kasus tilang, 2.996 perkara pelanggaran, 86 kasus kecelakaan lalulintas dengan rincian 25 orang meninggal, 45 orang luka berat, dan 112 orang luka ringan.
Untuk operasi Antik Toba yang digelar pada 26 September sampai 10 Oktober 2019, didapatkan sebanyak 572 kasus dengan 745 orang tersangka penyalahgunaan narkotika. Untuk operasi Keselamatan Toba yang dimulai pada 29 April sampai 12 Mei 2019 jumlah tilang yang dikeluarkan sebanyak 4.226 kasus, teguran 33.428 kasus, korban meninggal 35 orang, luka berat 31 orang, luka ringan 101 orang, dengan kerugian materil Rp 302.850.000.
Berikutnya, untuk operasi Palm Toba yang dimulai dari tanggal 11-25 November 2019, memiliki hasil dengan 75 kasus 83 tersangka, dan berhasil mengungkap 28 Target Operasi (TO) Dari 30 orang yang sudah ditentukan. Kemudian untuk operasi Sikat Toba yang dimulai sejak 24 Juli sampai 7 Agustus berhasil mengungkap 196 kasus dan 367 tersangka, dengan pengungkapan TO sebanyak 26 kasus dan 29 tersangka.
Lalu Operasi Zebra Toba yang dimulai sejak 23 Oktober sampai 5 November 2019 dikeluarkan tilang sebanyak 43.245 kasus, teguran 10.414 kasus, korban meninggal dunia 32 orang, luka berat 44 orang, luka ringan 134 orang dan kerugian materil Rp 376.250.000. Begitu pula untuk operasi Kancil Toba yang dimulai sejak 12-26 April 2019, berhasil mengungkap 147 kasus dan 1333 tersangka.
"Untuk Operasi Lilin Toba 2019, saat ini masih berlangsung," pungkasnya.(BS04)
Tag:
Peristiwa
Peristiwa
Peristiwa
Peristiwa
Peristiwa
Peristiwa