Peristiwa

Empat Napi Asing Kabur dari Lapas Kerobokan Denpasar



Empat Napi Asing Kabur dari Lapas Kerobokan Denpasar
beritasumut.com/ist
Beritasumut.com-Empat narapidana (napi) warga negara asing kabur dari Lapas terbesar di Wilayah Bali. Kaburnya para Napi tersebut diketahui oleh petugas, saat dilakukan pengecekan pada pelaksanaan apel pagi di Lapas Klas II A Denpasar, Jalan Tangkuban Perahu, Kerobokan Kelod, Kuta Utara, Badung, Senin (19/06/2017) sekitar pukul 08.00 WITA.

 

Akibat kaburnya para napi orang asing ini, membuat petugas Lapas panik dan melakukan pencarian di areal Lapas. Ketika dilakukan pencarian di belakang Poliklinik Lapas, petugas menemukan lubang berukuran dengan diameter 50×75 centimeter dengan panjang gorong-gorong 15 meter. Gorong-gorong yang tergenang air tersebut, setelah dilakukan pengecekan ternyata sudah tembus ke arah barat menuju jalan raya Mertanadi, yang tepat berada di depan Lapas Krobokan.

 

Dari data yang diperoleh, identitas keempat Napi yang melarikan diri tersebut yaitu Shaun Edward Davidson Alias Eddie Lonsdale Alias Michael John Bayman Bin Eddi (33) yang merupakan warga negara Australia. Ia divonis 1 tahun oleh Hakim Pengadilan Negeri Denpasar atas kasus Tindak Pidana Keimigrasian UU RI No. 6 tahun 2011 tentang Keimigrasian.

 

Kedua adalah, Dimitar Nikolov Iliev Alias Kermi Alias Nikola Iliev (43) yang merupakan warga negara Bulgaria. Ia divonis 7 tahun oleh Hakim Pengadilan Negeri Denpasar atas kasus Informasi dan Transaksi Elektronik dan Pencucian Uang.

 

Kemudian Sayed Mohammed Said (31) yang merupakan warga negara India. Ia divonis 14 tahun oleh Hakim Pengadilan Negeri Denpasar atas kasus narkoba. Terakhir, Tee Kok King Bin Tee Kim Sai (50) yang merupakan warga negara Malaysia. Ia divonis 7 tahun oleh Hakim Pengadilan Negeri Denpasar atas kasus narkoba.

 

Mengetahui adanya napi yang kabur, petugas Polres Badung langsung mendatangi Lapas Krobokan. Polisi memeriksa sejumlah petugas yang saat itu sedang melaksanakan tugas jaga. Pemeriksaan dilakukan untuk mendapatkan keterangan tentang larinya keempat napi tersebut.

 

Saat dikonfirmasi terkait kaburnya napi Lapas Krobokan, Kapolres Badung AKBP Yudith Satriya Hananta SIK membenarkan adanya peristiwa tersebut. “Kita masih melakukan koordinasi dengan pihak Lapas dan akan membantu melakukan pengejaran terhadap keempat napi tersebut,” katanya, seperti dilansir tribratanews.com.(BS01)


Tag: