beritasumut.com - Penanggulangan masalah banjir di kota Medan menjadi program prioritas Wali Kota Medan Bobby Nasution. Berbagai langkah strategis pun diambil untuk mengatasi permasalahan banjir tersebut salah satunya dengan melakukan pelebaran sungai Bedera. Sebab seperti yang diketahui faktor penyebab terjadinya banjir di kota Medan adalah akibat dari pendangkalan dan penyempitan aliran sungai yang melintasi kota Medan.
Oleh sebab itulah Pemko Medan memandang perlu dilakukan pelebaran aliran sungai Bedera sehingga dapat meminimalisir terjadinya banjir di Kota Medan, khususnya di Kecamatan Medan Helvetia dan Kecamatan Medan Sunggal.
Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Penataan Ruang Kota Medan Endar Sutan Lubis sebelumnya, mengatakan, normalisasi sungai Bedera segera dimulai dengan pengosongan lahan di bantaran sungai Bedera yang merupakan aset negara. Bangunan permanen maupun semi permanen dibongkar dengan menggunakan alat berat oleh aparatur Pemko Medan di bantu personil TNI dan Polri.
"Pengosongan lahan yang merupakan aset negara ini merupakan bagian dari normalisasi Sungai Bedera yang diharapkan menjadi salah satu solusi pengendalian banjir di Medan, khususnya di kawasan Kecamatan Medan Helvetia dan Sunggal," kata Endar Sutan Lubis.
Endar Sutan Lubis juga menyatakan sebelum dilakukan pembongkaran, Pemko Medan juga telah memberikan imbauan dan peringatan pengosongan kepada masyarakat yang mendirikan bangunan di atas tanah negara tersebut.