Pendidikan

Gelar Buku 2017, Pemprovsu Tularkan Virus Gemar Membaca



Gelar Buku 2017, Pemprovsu Tularkan Virus Gemar Membaca
BERITASUMUT.COM/BS03
Beritasumut.com-Sebagai daerah yang telah mendeklarasikan sebagai provinsi literasi, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) melalui Dinas Perpustakaan dan Arsip Sumut akan mengadakan Gelar Buku 2017 yang berlangsung selama tiga hari, yaitu dari Senin sampai Rabu (28-30/08/2017) di halaman kantor Perpustakaan Daerah Sumut, Jalan Brigjen Katamso Medan.

 

Demikian disampaikan Kadis Perpustakaan dan Arsip Sumut, Ferlin H Nainggolan kepada wartawan saat menggelar konferensi pers di Kantor Gubernur Sumut, Jumat (25/08/2017). Ferlin didampingi Kepala Biro Humas dan Keprotokolan, Ilyas Sitorus. “Kegiatan ini untuk menyalurkan virus-virus membaca kepada masyarakat. Apalagi Mei lalu kita sudah mendeklarasikan diri sebagai provinsi literasi. Kita provinsi ke empat, dan disusul nantinya Makassar yang juga akan mendeklarasikan dirinya sebagai provinsi literasi,” sebutnya.

 

Selain menyalurkan virus membaca, kegiatan ini juga dilaksanakan untuk menanamkan budaya membaca masyarakat. Menjadikan membaca buku sebagai kebutuhan pokok masyarakat. “Budaya baca ini harus dikembangkan. Kita sudah banyak memiliki koleksi-koleksi buku. Apalagi ke depan kita juga mengikuti perpustakaan dalam kompetisi perpustakaan terbaik di Indonesia,” sebutnya.

 

Untuk di beberapa kabupaten kota, budaya membaca ini sudah mulai banyak dicanangkan oleh masyarakat. Salah satunya masyarakat di Labuhanbatu yang sudah membuat Becak Buku (Bebuk). "Nanti mereka juga datang di acara Gelar Buku 2017 ini. Karena selain Labuhanbatu, masyarakat dari Tebingtinggi, Sergei, dan kabupaten/kota lainnya kita libatkan dalam kegiatan ini,” tambah Ferlin kembali.

 

Lebih lanjut dia menjelaskan jika kegiatan ini juga merupakan kegiatan yang ditunggu-tunggu masyarakat Sumatera Utara. Apalagi, saat acara akan dilakukan discount secara besar-besaran hingga 60 persen oleh penerbit. Tentunya, masyarakat Sumut bisa memborong buku-buku yang diminati.

 

Ada 52 stand yang mengisi pagelaran kali ini. Stand diisi penerbit, pihak kampus, UMKM dan komunitas. Sasaran target yakni masyarakat Sumatera Utara. "Kita berharap masyarakat Sumut bisa datang untuk melihat dan membeli buku-buku yang diinginkan. Apalagi acara hanya tiga hari. Kita juga tidak menargetkan seluruh masyarakat Sumut datang, yang penting kita sudah menyediakannya dari pagi hingga malam" ucapnya.

 

Acara juga di isi dengan penampilan tari daerah, penyerahan hadiah lomba seperti Lomba Pustakawan Berprestasi Tingkat Sumut 2017, Lomba Perpustakaan Umum Desa/Kelurahan, Lomba Perpustakaan SLTA, Lomba Bercerita Bagi Siswa SD/MI Tingkat Sumut, penampilan pemenang cerita, hiburan band lokal. Mendongeng oleh Kampung Dongeng Medan, pelatihan menulis bagi siswa, pelatihan merajut oleh Komunitas Rajut Medan, edukasi pengolahan/daur ulang limbah plastik oleh Bengkel Kreasi Daur Ulang dan lainnya.

 

Sementara Kabiro Humas dan Keprotokolan Ilyas Sitorus dalam konferensi pers tersebut juga mengajak seluruh siswa, guru dan masyarakat untuk menghadiri acara tersebut. Apalagi ada bazar buku murah yang dijual kepada pengunjung. “Masyarakat, guru dan siswa dapat memanfaatkan momen ini sebagai tempat belanja buku,” pungkasnya. (BS03)


Tag: