Kolom Penulis

Disiplin, Jalani Prokes dan Usaha Keras, Kunci Kota Medan Bangkit dari Pandemi Covid



Disiplin, Jalani Prokes dan Usaha Keras, Kunci Kota Medan Bangkit dari Pandemi Covid
BERITASUMUT.COM/IST

Beritasumut.com-Medan sebagai Ibukota Provinsi Sumatra Utara (Sumut) memiliki keunikan tersendiri dalam industri UMKM karena beragam etnis, budaya dan faktor geografi yang membuat Medan memiliki beragam varian kebutuhan. Bahkan artis-artis ibukota mengatakan barometer suksesnya adalah kalau sudah pernah konser di Medan. Juga untuk kuliner dalam banyaknya varian makanan di Medan dapat dikategorikan menjadi dua macam, yaitu enak dan sangat enak.

Sudah hampir setahun industri pariwisata terutama hotel dan restauran mengalami penurunan omset. Perusahaan besar yang masih bergantung kepada korporasi dan instansi yang pembayarannya bisa mundur sampai dengan 3 bulan apalagi selama pandemic menahan pengeluaran fokus ke penanganan covid. Beberapa hotel dan restauran besar tutup dan terpaksa merumahkan karyawan-karyawannya. Dampaknya bukan hanya kepada pemilik usaha hotel dan restaurant saja tetapi UKM lokal, supplier juga ikut terimbas karena hotel dan restauran pada tutup otomatis mereka tidak bisa berjualan lagi.

Belakangan ini PSBB sudah dilonggarkan, terlihat hotel bintang 4-5 sudah mulai terisi karena konsumen yakin hotel berbintang memiliki SOP ketat dalam melaksanakan protokol Kesehatan dan sterilisasi ruangan dan peralatan. Untuk hotel bintang 3 ke bawah ataupun melati bisa menawarkan program Staycation (liburan dalam kota) juga program isolasi mandiri kepada perusahaan dan pendatang dari luar negri.

Negara jiran kita Malaysia mewajibkan pendatang dari luar negeri untuk isolasi mandiri selama 2 minggu di hotel dengan biaya sendiri baik penduduk asli maupun turis jika ingin masuk ke Malaysia. Hal ini pastinya dapat menghidupkan kembali hotel di Medan dan UKM lokal yang bergantung ke hotel dan restauran.

Saat ini pemerintah sedang bekerja keras untuk menuntaskan permasalahan pandemic dan perekonomian khususnya di Kota Medan. Kita jangan hanya mengeluh dan menunggu bantuan dari pemerintah, ayo sama-sama bekerjasama dalam menjaga protokol Kesehatan. Merupakan suatu solusi untuk teman-teman yang kehilangan pendapatan untuk memulai usaha kecil-kecilan home industry ataupun UMKM karena mayoritas konsumennya adalah end user dan transaksinya dengan cash sehingga tidak bergantung ke korporasi ataupun instansi pemerintahan.

Dengan adanya PSBB memang sangat sulit berjualan secara fisik (toko) karena orang-orang pada takut keluar rumah, hal itu membuat pola berjualan mulai beralih secara online perlahan membuat pengusaha-pengusaha pemula untuk lebih kreatif menawarkan dagangannya ke sosial media dan dunia maya.Saya yakin jika kita semua berdisiplin tinggi dalam menjalani prokes dan mau berusaha keras maka Medan akan segera bangkit Kembali dalam waktu cepat.

(Ditulis oleh Wakil Ketua Kadin Medan Bidang Pariwisata & UKM Ferry Dika W.E SE SH)


Tag: