Sementara itu, terkait zonasi risiko berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19 Pusat melalui website resminya di laman https://covid19.go.id/peta-risiko menyebutkan, jika Sumut telah terbebas dari zona merah (risiko tinggi). Selain itu terdapat satu daerah berzona hijau (tidak ada kasus) yaitu di Kabupaten Nias, dan 32 kabupaten/kota lainnya berzona kuning (risiko sedang).
Menurut data Kemenkes yang disampaikan BNPB, tanggal 17 April 2022 ini, Sumut disebutkan menambah 13 kasus baru konfirmasi positif sehingga akumulasinya menjadi 154.896 orang. Untuk kasus sembuh bertambah 16 orang menjadi 151.185 jiwa.
Kemudian untuk kasus kematian, jumlahnya bertahan di angka 3.244 orang. Oleh karena itu melalui data tersebut maka kasus aktif Covid-19 Sumut saat ini berjumlah 467 orang.
Menyikapi ini, Ismail mengakui jika angka terkonfirmasi positif Covid-19 terus mengalami penurunan. Dia menambahkan, meski kasus konfirmasi positif corona terus berkurang, namun diminta kepada masyarakat untuk tetap waspada.
"Protokol kesehatan harus selalu diterapkan secara konsisten dan jangan kendor walaupun sudah divaksin," tandasnya.(BS04)