Kesehatan

Rumah Sakit Adam Malik Pimpin Transformasi Layanan Kesehatan Sumut



Rumah Sakit Adam Malik Pimpin Transformasi Layanan Kesehatan Sumut
beritasumut.com/BS04

beritasumut.com - Direktur Utama (Dirut) Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik (RSUPHAM) dr Zainal Safri Sp PD-KKV Sp JP (K), menegaskan, jika pihaknya memiliki tanggungjawab untuk mengupgrade layanan Rumah Sakit (RS) rujukan di Sumatera Utara (Sumut).

Begitu juga, kata dia, dengan SDM kesehatan, karena sesuai dengan program atau inisiasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tentang transformasi sistem kesehatan.

Zainal menjelaskan, transformasi kesehatan ini terdiri dari enam pilar, yakni, transformasi layanan primer, transformasi layanan rujukan, sistem ketahanan kesehatan, sistem pembiayaan kesehatan, transformasi SDM kesehatan, dan transformasi teknologi kesehatan.

"Tanggungjawab kita ada di transformasi RS rujukan dan transformasi SDM kesehatan, sehingga kita terlibat langsung dalam mengupgrade layanan RS rujukan dan SDM kesehatan yang ada di Sumatera Utara, agar kualitas layanan meningkat," ungkapnya saat perayaan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-59 di halaman RSUPHAM, Kamis (16/11/2023).

Lebih lanjut Zainal menyebutkan, saat ini RSUPHAM ikut terlibat membangun SDM dan kompetensi 20 RS rujukan di Sumut. Dia menegaskan, sumber daya manusia (SDM) RSUPHAM sejauh ini sudah baik, sehingga cukup mampu mendidik RS di daerah.

"Kalau alat kesehatan tentu akan diberikan oleh Kementerian Kesehatan. Sedangkan RSUPHAM terlibat membangun SDM kesehatan di RS rujukan, kami sudah menjalankan program itu sehingga ketika alat-alat kesehatannya datang, mereka sudah bisa bekerja langsung memberikan pelayanan kepada masyarakat," jelasnya.

Zainal menuturkan, berbagai value seperti intervensi jantung, anestesi jantung, urologi, nefrologi, neurologi syaraf dalam membangun SDM dan kompetensi RS rujukan juga sedang berjalan.

"Jadi yang kami didik di sini adalah orang-orang yang mensukseskan transformasi ini sehingga bisa fokus untuk membangun RS-RS rujukan ini," terangnya.(BS04)

Oleh karena itu dengan kegiatan ini, lanjutnya, akan ada tiga atau empat kabupaten dan ada satu rumah sakit yang bagus sehingga pasien dari daerah tidak perlu lagi dirujuk ke Medan semua.

"Jadi nanti ada satu rumah sakit yang bagus sehingga misalkan ada orang stroke dan serangan jantung tak perlu lagi ke Medan, cukup dilayani di RS di daerah yang sudah ditentukan nantinya," pungkasnya.

Sementara itu, mewakili Pj Gubernur Sumut drg Ismail Lubis mengatakan, dengan adanya sistem transformasi kesehatan ini diharapkan tercapai tujuan untuk mendekatkan akses pelayanan preventif, kuratif, rehabilitasi, sebaran komprehensif yang berkualitas bagi masyarakat.

"Untuk menjalankan ini, Pemprov Sumut sudah melakukan tahapan-tahapan sesuai peta jalan yang ditetapkan Kemenkes dan akan dilakukan di seluruh fasilitas kesehatan di Sumut," imbuhnya.

Ketua Panitia HKN ke-59 dr David Luther Lubis mengatakan, kegiatan HKN sudah berlangsung sejak 14 November kemarin. Di antaranya webinar series, olahraga, senam diabetes dan merayakan hari diabetes sedunia, talkshow tentang Cangkok Ginjal serta lainnya.

"Dengan tema transformasi kesehatan menuju Indonesia maju ini, mari kita dukung RS Adam Malik menjadi RS terbaik dalam memberikan pelayanan di Sumatera Utara," tandasnya. (zie)


Tag: