Kamis, 27 Maret 2025

Pernah Kena Covid-19, Antibodi Penyintas Bakal Alami Penurunan Setelah Tiga Bulan

Selasa, 24 Agustus 2021 22:15 WIB
Pernah Kena Covid-19, Antibodi Penyintas Bakal Alami Penurunan Setelah Tiga Bulan
BERITASUMUT.COM/IST
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp beritasumut.com
+ Gabung

Beritasumut.com-Daya imunitas antibodi para penyintas atau orang yang pernah kena Covid-19 akan mengalami penurunan sekitar tiga bulan. Hasil ini berdasarkan penelitian kesehatan.dr Restuti Hidayani Saragih SpPD, K-PTI, FINASIM, MH (Kes) selaku Anggota Bidang Penanganan Kesehatan Satgas Penanganan Covid-19 Sumut menegaskan jika vaksinasi terhadap penyintas masih perlu dilakukan.

"Pemerintah telah menentukan jarak yang ideal, penyintas Covid-19 boleh divaksin, tapi dengan catatan lebih dari tiga bulan setelah sembuh," ungkapnya kepada wartawan, kemarin.

"Rata-rata penelitian, antibodi itu (Covid-19) mulai menurun setelah tiga bulan. Jadi, karena itulah dasar kebijakan yang diambil Pemerintah Pusat untuk melakukan vaksinasi terhadap penyintas Covid-19," sambung Restuti.

Baca Juga:

Baca Juga : Polisi Tangkap 2 Orang Pemilik Sabu di Jalan Datuk Kabu

Lebih jauh Restuti menjelaskan, bahwa tidak ada dampak buruk jika sebelum tiga bulan penyintas Covid-19 telah melakukan vaksinasi."Secara penelitian hal itu tidak ada. Hanya saja, harus ada prinsip keadilan regulasi, karena ketersediaan vaksin Covid-19 di Indonesia saat ini masih terbatas".

Baca Juga:

"Kita sama-sama tahu ketersedian vaksin tergantung dari pusat dan pusat tergantung dengan diplomasi kepada negara-negara lain, karena kita belum menjadi produsen mandiri. Selanjutnya, vaksin yang didapat kemudian dibagi-bagi ke 34 provinsi termasuk Sumut. Namun, pembagian vaksin ini ada skala prioritas dengan pertimbangan, misalnya angka kasus Covid-19 dan jumlah penduduk," paparnya.

[br] Apabila nantinya penyintas Covid-19 telah menerima vaksin, lanjut Restuti, dihimbau agar tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat dalam aktivitas sehari-hari. "Protokol kesehatan tetap harus dipatuhi, walau sudah divaksin. Jangan sampai abai karena telah divaksin," tegasnya.

Di sisi lain, Provinsi Sumut kembali mencatatkan kenaikan kasus baru covid-19 sebanyak 1.135 orang, sehingga totalnya naik dari 89.582 menjadi 90.717 orang. Sumut menjadi Provinsi terbanyak keempat dalam menyumbangkan 19.106 kasus baru positif nasional. Untuk kasus kesembuhan, Sumut mencatat jumlah besar, yakni 1.944, sehingga totalnya naik dari 61.808 menjadi 63.752 orang. Sumut menjadi daerah terbanyak keempat dalam menyumbangkan 35.082 kasus sembuh di Tanah Air.

Sedangkan kasus kematian, Sumut mencatatkan penambahan 35 orang, sehingga akumulasinya naik dari 2.131 menjadi 2.166 orang. Di waktu yang sama, Sumut juga menjadi daerah terbanyak kedelapan dalam menyumbangkan 1.038 kasus baru kematian di Indonesia. Berdasarkan data itu, maka kasus aktif Covid-19 Sumut masih didapatkan turun sebesar 844 poin, dari sebelumnya 25.643 menjadi 24.799 orang. (BS09)

Editor
:
Tags
beritaTerkait
RS Adam Malik Raih 4 Penghargaan dari Kemenkes RI untuk Kinerja 2024
Kunjungan Bupati Nias Utara ke Kemenkes RI
Pemprov Sumut Raih Penghargaan dari Kementerian Kesehatan RI
Peralatan Deteksi Covid-19 Dimanfaatkan untuk Tuberkulosis
Kerjasama Kemenkes dan KSRelief di RSUPHAM, 30 Anak dengan Kelainan Jantung Dioperasi
Kasus Covid-19 di Singapura Meningkat, Dua Kasus Aktif Dilaporkan di Sumut
komentar
beritaTerbaru
hit tracker