Kesehatan

Kondisi Bayi Kembar Siam Sahira dan Fahira Masih Kritis



Kondisi Bayi Kembar Siam Sahira dan Fahira Masih Kritis
beritasumut.com/ist
Beritasumut.com-Kendati telah sukses menjalani operasi pemisahan pada, Senin (16/10/2017) lalu. Namun saat ini, kondisi dari kedua bayi kembar siam Sahira-Fahira asal Asahan masih dalam keadaan kritis.

 

Sekretaris Tim Dokter penanganan bayi kembar siam Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik (RSUPHAM) dr Rizky Adriansyah SpA (K) mengatakan, keduanya sejauh ini masih harus dirawat diruang Intensive Care Unit (ICU) Anak.

 

"Kondisi Fahira dan Sahira masih dalam kritis sejak hari pertama operasi. Kondisi seperti ini sampai kapan kita belum tahu, mohon doa untuk kesembuhan mereka," ungkapnya kepada wartawan, Minggu (22/10/2017).

 

Namun jelas Rizky, untuk Fahira keadaannya sudah lebih membaik ketimbang Sahira. Sebab Fahira tidak lagi menggunakan mesin bantuan nafas, seperti yang masih dilakukan kepada Sahira. "Bayi Fahira mulai stabil. Tetapi untuk Sahira masih memerlukan pemantauan ketat," jelasnya.

 

Saat ini, sambung Rizky, tim terus bekerja keras memantau perkembangan dari kedua bayi itu. Ia mengatakan, fase kritis dibagi mulai empat jam pertama hingga empat kali 24 jam pertama setelah operasi pemisahan dilakukan.

 

"Tim dokter masih memantau ketat kedua bayi. Untuk empat hari pertama setelah operasi, keduanya masih dipuasakan. Namun sekarang keduanya sudah mulai diberikan susu melalui selang," tandasnya.

 

Diberitakan sebelumnya, operasi bayi kembar siam ini dimulai pukul 08.30 WIB. Fahira selesai dioperasi pukul 17.10 WIB dan dipindahkan ke Ruang ICU Anak. Sedangkan Sahira lebih lama dioperasi hingga pukul 18.45 WIB, sebab tim dokter harus melakukan operasi jantung untuk menutup kebocoran jantungnya.

 

Rizky juga mengungkapkan, saat operasi berlangsung diketahui bahwa bagian yang lengket atau menyatu dari kedua bayi bukan hanya hati, tetapi juga beberapa organ lainnya seperti tulang dada bawah dan juga tulang iga.(BS07)


Tag: