Ekonomi

Walikota Medan Genjot Vaksin Booster Kedua, Pengamat: Penting untuk Jaga Pertumbuhan Ekonomi



Walikota Medan Genjot Vaksin Booster Kedua, Pengamat: Penting untuk Jaga Pertumbuhan Ekonomi
beritasumut.com/BS07

beritasumut.com - Sesuai kebijakan Pemerintah Pusat, vaksinasi booster kedua Covid-19 bagi masyarakat umum pun telah dimulai sejak 24 Januari 2023. Vaksinasi booster kedua ini pun berlaku bagi masyarakat umum usia 18 tahun ke atas. Hal ini dilakukan bertujuan untuk meningkatkan dan memastikan imunitas yang sudah terbentuk sebelumnya.

Sejalan dengan itu, di bawah kepemimpinan Wali Kota Medan, Bobby Nasution, Pemko Medan juga telah membuka layanan vaksinasi booster dosis kedua bagi masyarakat umum. Untuk mendapatkannya, masyarakat bisa langsung mendatangi seluruh puskesmas yang ada di Kota Medan.

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Medan, hingga 1 Februari 2023, tercatat sudah sebanyak 15.804 masyarakat yang divaksinasi booster kedua atau sekitar 7,09 persen. Capaian ini dipastikan akan terus meningkat, mengingat vaksinasi booster kedua baru saja dimulai.

Adapun rinciannya yakni tenaga kesehatan (nakes) 9.406 orang (50,22%). Capaian ini sangat besar dibandingkan masyarakat umum, dikarenakan vaksin tersebut terlebih dahulu memang diberikan kepada para nakes. Kemudian, orang lanjut usia sebanyak 3.272 orang (1,60 %) dan petugas publik 552 orang (0,37 %). Selanjutnya, masyarakat umum sebanyak 2.533 orang (0,19 %) serta 40 orang remaja (0,02 %).

Terkait itu, pengamat kesehatan Sumut Dr. dr. Delyuzar, M.Ked (P.A), Sp.PA, Subsp.U.R.L (K), mengatakan, gencarnya vaksinasi booster kedua yang dilakukan Pemko Medan di bawah kepemimpinan Bobby Nasution sangat baik. Sebab, bilang Delyuzar, manusia pada dasarnya dibesarkan oleh vaksin.

“Vaksin ini bagus. Dari lahir sampai besar sekarang, kita ini sebenarnya dibesarkan oleh vaksin. Mulai dari vaksin polio, hepatitis, campak, BCG dan vaksin lainnya,” ujar Delyuzar saat dihubungi, Jumat (03/02/2023).


Tag: