“Jangan ada inferioritas dalam diri kita. Kita harus bangga dengan Medan. Hilangkan rasa inferioritas kita saat melihat kota lain,” ungkap Akhyar seraya menyarankan, agar penggunaan kalimat di kaos-kaos, juga menggunakan bahasa Medan yang memang akrab bagi warga kota ini. Akhyar menambahkan, Pemko Medan siap menjadi magnet untuk pergerakan dan perubahan ke arah yang lebih baik, termasuk dalam bidang industri kreatif.(BS09)