Ekonomi

Kesempatan Investasi di Sumut Cukup Besar, Ijeck Harap Sinergi dengan KADIN Diperkuat



Kesempatan Investasi di Sumut Cukup Besar, Ijeck Harap Sinergi dengan KADIN Diperkuat
beritasumut.com/BS03

beritasumut.com - Hadiri Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Sumatera, Wakil Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Musa Rajekshah berharap kerja sama Pemerintah Provinsi (Pemprov) dengan Kadin Sumut yang telah terjalin semakin ditingkatkan lebih baik lagi.

“Selain bersama dalam upaya menyelesaikan masalah struktural perekonomian, Kadin berperan besar dalam menarik para investor untuk datang ke Sumut. Kesempatan investasi di Sumut cukup besar karena potensi yang dimiliki di berbagai sektor,” ujar Ijeck sapaan akrab Musa Rajekshah dalam kata sambutannya pada acara yang berlangsung di Hotel Borobudur, Jakarta, Kamis (01/12/2022).

Potensi tersebut, tambah Ijeck, di antaranya sektor pariwisata, perkebunan, pertanian hingga perdagangan. “Kami di Sumut memiliki Danau Toba yang ditetapkan sebagai salah satu destinasi super prioritas. Selain itu juga kita ada pelabuhan belawan dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei yang berdekatan dengan Kuala Tanjung,” ujarnya.

Melihat potensi ini, keberadaan Sumut, lanjut Ijeck, diyakini mampu menopang pertumbuhan ekonomi secara nasional, khususnya Indonesia bagian barat, bahkan juga untuk negara tetangga, Singapura dan Malaysia. “Sumatera Utara secara ekonomi sangat bisa memengaruhi Indonesia bagian barat dan negara-negara tetangga, karena secara jarak kami dekat dengan Malaysia dan Singapura,” katanya.

Saat ini, lanjut Ijeck, ekonomi Sumut tumbuh positif sekitar 4,7% didorong oleh pertumbuhan sektor pertanian, perikanan, perkebunan, perdagangan. Pihaknya juga terus berusaha meminta Pemerintah Pusat untuk memprioritaskan jalan tol Sumatera, khususnya yang menghubungkan Sumut dan Riau.

“Kita sekarang menginginkan bagaimana jalur transportasi darat tol bisa segera menyambung terutama Sumut dengan Riau karena kita penghasil CPO, Riau juga dengan perkebunan sawitnya menghasilkan CPO, dan mengingat juga pelabuhan ekspor CPO kita ada di Dumai dan Belawan. Kami sudah bertemu dengan Kementerian terkait dan sudah menyampaikannya,” ujarnya.


Tag: